Api Perlawanan

Oleh Uripa

Tersembunyi di ruas jalan yang sunyi. Menyisir dan menepi, barangkali puisi lahir di antara tangan-tangan terkepal dan suara-suara yang melangit untuk membumi.

Aku, adalah orang yang tumbang sebelum memeluk menang. Kepada mereka ku memohon dekap semesta tetap erat dalam setiap titik perjuangan.

Ribuan derap langkah kaki
Seluruh yang telah ditumbuhkan jutaan kali
dan darah yang mengalir di telaga mendidih; api adalah perlawanan.

Puisi abadi dalam jerit sunyi.

Cirebon, 2019

Comments

Popular Posts