Ibu dan Seluruh Obat Penyembuh

 Oleh Uripa 

(sumber foto pinterest)



Ibu,
ketika kau beri kakimu seluas hamparan surga, aku hanya pengembala yang kau tumbuhkan sayap untuk terbang. 

Ibu,
ketika kau berikan rebah paling tabah, aku hanya pengembara yang tersesat lalu pulang merengkuh resah.
malam yang redup adalah tempat berkalang gelisah. 

Ibu,
Dalam gelap gua pertapaan ku
Kau laksana cahaya purnama yang memeluk lalu menjaga yang tak terjaga.

Ibu,
Dunia terlalu sempit untuk seluruh tabahmu yang seluas semesta. 
Hal-hal kecil yang tidak bisa aku katakan, apalagi hal besar.
Tapi engkau punya pintu tersendiri untuk memasukinya. 

Ibu,
Betapa luka begitu dingin memeluk tubuh
Tapi senyummu, adalah obat untuk seluruh sembuh.

Ibu,
Nanti akan aku ceritakan dalam amplop kata, yang menjadikannya abadi dalam ingatan dan juga sejarah. 


Cirebon, Desember 2020

Comments

Popular Posts